Kau sedang duduk di cafe itu
Mencuri pandang ke arahku
Seakan tak jemu jemu
Setiap hari kau menungguku, di situ
kau perhatikanku dari balik buku
Dengan kerling matamu
Mencuri pandang ke arahku
Dengan tatapan mata merindu
Betapa senangnya hatiku
kau memberiku sebuket aster ungu
Berdebar hatiku membayangkanmu
Ternyata akupun merindu
Hari itu….
Pandanganku tidak menemukanmu
Sedang duduk di cafe itu
Sambil tersenyum simpul padaku
Di manakah gerangan dirimu?
Gelisah rasa hatiku
Mencarimu dengan perasaan tak tentu
ke manakah dirimu? aku mencemaskanmu
Hatiku merindu kerling matamu
Ternyata dirimu ada di belakangku
Sekotak coklat tersembunyi di balik punggungmu
Terkejutku dengan wajah memerah tersipu
Kau nyatakan isi hatimu
kutersenyum memandangmu…
_________________
Tidak ada komentar:
Posting Komentar